ARAH DAN TUJUAN

TULISAN INI SEBAGAI PADUAN PEMBELAJARAN DALAM DUNIA PERTANIAN. BOLEH DI COPY SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN DI RUMAH. WALAU SEMUA BUKAN HASIL TULISAN SAYA ALIAS MENGAMBAIL DARI BERBAGAI SUMBER, NAMUN DISINI TUJUAN UTAMA SAYA ADALAH BERBAGI. SAYA SANGAT PEDULI DENGAN DUNIA PERTANIAN, SEHINGGA SAYA BUAT BLOG KHUSUS MENGENAI PERTANIAN

Monday 11 March 2013

mencegah layu pada tanaman cabai




nah jika anda petani cabe pasti
anda sering dan pernah mengalami
namanya penyakit layupada cabe
kenapa sih cabe kalau pagi segar sore
segar tengah ahri kok layu nah itu
bisa disebabkan karena aliran air
tidak baik keakar cabe sehingga cabe
tersebut tidak mampu untuk
menahan panas apalagi dunia
sekarang pencemaran global
warming sangat luas nah untuk
mengetahui cara pengendaliannya
silahkan baca langsung tautan
dibawah ini terimakasih bagi para
pengunjung
Cara pengendalian penyakit Layu
bakteri :
1. Gunakan pupuk kandang yang telah
masak. Pupuk kandang yang belum
masak dapat memacu perkembangan
bakteri ini memalui kenaikan suhu
tanah yang disebabkan oleh proses
fermentasi pupuk organik.
2. Kurangi penggunaan urea, Kalau
perlu gunakan NPK saja. Penggunaan
urea yang berlebihan akan
menyebabkan tanaman sukulen dan
mudah terserang penyakit.
3. Gunakan benih tanaman cabai yang
tahan terhadap penyakit ini.
4. Pergiliran tanaman menggunakan
tanaman selain famili solanaceae
(terung-terungan).
5. Gunakan PGPR sebagai kocoran
disekitar perakaran.
6. Hindari mengocor NPK maupun
pupuk kimia lain pada akar tanaman.
Pengocoran pupuk kimia akan
menyebabkan luka pada akar
tanaman cabai
7. Pencelupan bibit sebelum tanam
menggunakan PGPR.
8. Mencabut tanaman cabai yang telah
terserang penyakit layu bakteri ini.
9. Hindari mengairi lahan dengan
menggenangi lahan terlalu tinggi,
kalau perlu jangan digenangi.

No comments:

Post a Comment